Bagaimana Cara Menjadi Presenter Sukses

I think that no one, or very few, are born as good presenters. It’s a skill that you learn.”-Guy Kawasaki.

Anda selalu bermimpi ingin tampil di televisi nasional?  Memimpikan debut besar Anda menjadi host sebuah talkshow, acara musik atau infotainment yang selalu ditunggu-tunggu dan digemari masyarakat?

Inilah kisahseorang nobody yang akhirnya berhasil mewujudkan impiannya menjadi presenter di program TV nasional.

Tak lebih seminggu setelah memenangkan Pemilihan Wajah Femina 1998, saya mendapat undangan dari Indosiar untuk menjadi Guest Presenter menemani Ricky Jo presenter utama di program JELITA. Menjadi presenter tamu di acara Jendela Informasi Wanita, menjadi pengalaman berharga yang seru dan memberi kesan yang amat mendalam untuk saya.

Karena dianggap sukses. Pihak Indosiar bahkan menawarkan untuk menjadi presenter program KISS yang ngetop itu. Saya ingat waktu itu bertemu mas Wishnutama dan ditanya,”Desy mau jadi presenter KISS?”

Tanpa ragu saya jawab,”Mau mas. Eh, tapi saya minta ijin ke Femina dulu ya. Soalnya lagi ikatan kontrak sebagai pemenang pertama.”

Mas Tama dengan cepat menukas,”Saya aja yang telpon ke mbak Widarti (Gunawan) sekarang.”

Didepan saya terdengar mas Tama berusaha nego dan membujuk bu Widarti, agar saya diijinkan menjadi presenter KISS. Singkat kata saat telpon usai ternyata tidak diijinkan. Intinya majalah Femina saja belum memaksimalkan saya, loh ini media lain mau memakai saya duluan. Wah memang belum rejekinya, pikir saya.

Pada kesempatan lain,Indosiar kembali mengundang untuk mengikuti casting Program Kilau Sunsilk yang disponsori oleh Sunsilk. Kali ini rambut panjang indahku memberi kontribusi yang lumayan besar pada pekerjaan sebagai Presenter TV.

Berbagai pelajaran saya peroleh disini.  Untuk pertama kalinya syuting di acara saya sendiri, menginterview masyarakat umum dalam segmen polling, bermain games & kuis dengan artis Inneke Koesherawati dan Nia Zulkarnain di studio Indosiar yang terkenal berhawa dingin, mengisi suara bahkan menjadi narator

Saat menengok kebelakang dan merenung, menurut saya kunci utama menjadi pembawa acara tv yang sukses adalah berani dan memiliki kepercayaan diri yang kuat.  Bagaimana   tidak, acapkali di studio saat syuting harus tampil di hadapan penonton secara langsung. Bergaya di depan kamera, harus menghidupkan suasana, membuat nyaman bintang tamuserta memikirkan kepuasan audiens di rumah.

Hal berikutnya untuk menjadi great presenter adalah, Know your subject. Untuk menjadi presenter TV yang cakap dan berpengetahuan luas di depan kamera, Anda perlu mengetahui hampir semua hal tentang apa yang terjadi di depan maupun di belakangnya. Itu berarti Anda perlu duduk dengan sutradara, juru kamera, editor video, spesialis pencahayaan dan belajar sebanyak mungkin tentang setiap proses mereka. Ini penting bagi Anda untuk benar-benar memahami bagaimana menjadi presenter TV yang hebat.

Dan setelahnya adalah practice, practice & practice. Tidak ada yang bisa mengalahkan jam terbang. Pengalaman yang akan menempa dan mematangkan anda.

Bagaimana, siap untuk belajar lebih dalam mengenai seluk beluk dunia presenter?

Penulis : Desy Andriani

Editor   : Gavi Lamore

Butuh bantuan?