Memilih topik public speaking untuk remaja merupakan hal yang cukup tricky, namun tak berarti susah. Kira-kira apa saja, ya, materi public speaking untuk remaja yang pas?
4 Rekomendasi Topik Materi Public Speaking
Materi public speaking yang baik adalah materi yang sesuai dengan jenis audience dan disampaikan oleh pembicara yang menguasai materi tersebut. Dengan begitu, ilmu yang ingin ditransfer akan diterima secara jelas.
Untuk pembicara remaja dengan audience serupa, materi yang disampaikan pun harusnya sesuai dengan topik atau keresahan remaja yang sedang in.
Lalu, apa saja contoh materi public speaking yang menarik untuk digunakan oleh remaja? Simak penjelasan berikut.
1. Pop Culture yang Sedang Naik Daun
Pada umumnya, remaja merupakan usia di mana atensi terhadap tren budaya populer memiliki porsi yang besar. Apa saja produk pop culture tersebut?
Tren musik, gaya berpakaian, bahasa slang, maupun film yang sedang hits baru-baru ini bisa jadi materi budaya populer yang sesuai dengan audience.
Contoh materi public speaking untuk pemula ini akan cukup mudah untuk dikuasai remaja karena mereka cenderung familiar dengan hal-hal tersebut.
Selain itu, mengangkat topik tren budaya pop terkini juga akan membuat materi pembicaraan Anda jadi lebih menyenangkan.
2. Keresahan Pribadi terhadap Suatu Isu
Anda merasa resah tentang pencemaran lingkungan, bullying, masalah akademik, hingga tekanan sosial pertemanan? Angkat keresahan tersebut jadi materi pembicaraan Anda!
Umumnya, remaja memiliki keresahan yang serupa antar satu sama lain. Dengan mengangkat isu-isu yang dekat dengan remaja, materi yang Anda sampaikan akan jadi lebih relatable, terlebih lagi jika sang pembicara juga adalah seorang remaja.
3. Pengalaman Kegagalan Pribadi
Masa remaja merupakan masa di mana motivasi menjadi salah satu bahan bakar terpenting untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Namun, ada kalanya gagal terjadi selama di perjalanan.
Nah, topik kegagalan ini bisa Anda ambil sebagai materi pembicaraan. Di sini, Anda dapat berbagi tentang kegagalan apa yang pernah menimpa Anda, bagaimana respons Anda terhadap kegagalan tersebut, bagaimana cara Anda bangkit, dan lain sebagainya.
Anda juga bisa membuatnya jadi lebih interaktif dengan mengikutsertakan pengalaman pribadi yang umum dirasakan oleh para audience. Selipkan humor selama presentasi agar suasana tak jadi depressing.
4. Pengalaman Pertama Melakukan Sesuatu
Setiap remaja memiliki pengalaman mereka masing-masing. Mulai dari pengalaman pertama di bidang akademik, di lingkungan pertemanan, hingga dalam hal percintaan.
Nah, topik pengalaman pertama juga bisa Anda angkat sebagai materi saat berbicara di depan umum. Misalnya, pengalaman pertama saat masuk sekolah, saat memenangkan suatu kompetisi, saat pertama kali di-notice oleh idola, dan lain sebagainya.
Berbagi pengalaman pertama pribadi jadi alternatif materi yang seru. Hal ini terjadi karena pada umumnya, setiap orang memiliki kecenderungan ingin tahu terhadap pengalaman hidup orang lain.
Namun, pastikan contoh materi public speaking singkat tersebut juga memiliki isi yang bisa bermanfaat bagi audience, ya.
Kesimpulan
Ada banyak hal yang bisa kamu angkat jadi materi saat jadi pemateri remaja berbicara di depan umum. Mulai dari hal personal hingga isu-isu yang umum terjadi di kalangan remaja.
Ingin mengasah kemampuan public speaking lebih dalam lagi? No worries, Anda bisa mengikuti kursus public speaking bersama Desy Andriani. Kiprah Desy Andriani di dunia public speaking tak perlu Anda ragukan lagi.
Tunggu apa lagi, simak informasi lebih lanjut mengenai materi public speaking untuk remaja di kelas public speaking Desy Andriani di website ini atau hubungi WhatsApp +62 815-8548-7000.